Langsung ke konten utama

Translate

Awas Zina Hati • Aulia Izzatunisa

AWAS ZINA HATI

Wahai kawan...
Berhati-hatilah dengan suatu aktivitas yang hampir tidak kelihatan
Suatu aktivitas yang hanya mampu diketahui oleh dirinya sendiri dan tentu saja Allah Yang Maha Tahu isi hati
Apalagi kalau bukan aktivitas zina hati

Zina jenis ini biasanya terjadi oleh mereka yang terjaga pergaulannya
Mulai dari si bintang kelas yg kuper, ketua rohis, bahkan mungkin para aktivis
Aktivitas zina hati cenderung tidak terlihat dengan mata zahir
Karena tidak berorientasi cinta yg dilumuri nafsu dengan sentuhan fisik
Namun, biasanya zina jenis ini berawal dari rasa kagum, simpati, rasa hormat, atau karena rasa ingin berbagi dan saling memotivasi

Aktivitas zahirnya pun cuma sebatas lirikan mata yg malu-malu
Sapaan ringan dengan senyum manis saat bertemu
Atau hanya sekedar sms untuk membangunkan tahajud

Tapi tunggu dulu kawan... Ada fase yg bisa dikatakan 'maksiat halus' yang kadang muncul dalam aktivitas tersebut
Bisa pula disebagai T.A.B.L.I.S 》 TIPU DAYA IBLIS
Tenang dan diam lalu menghanyutkan, yaitu maksiat hati
Beginilah halusnya tipu daya setan
Maksiat hati atau zina hati
Terwujud dari rasa yang selalu merindu
Pikiran yang gelisah tak menentu
Berujung dengan rasa selalu menggebu disetiap waktu

Perasaan gelisah ini jika tidak segera ditepis dengan baik dan cepat, akan melahirkan rasa gundah yang dahsyat
Tak bisa konsentrasi
Pikiran terbebani
Hanya karena bayangan orang yang belum halal baginya

Inilah fase kemaksiatan yang lebih halus daripada zina tangan, kaki, mata dan telinga
Tetapi Islam tetap memerintahkan kita untuk menjauhinya
Karena Islam bahkan menyebutnya sebagai sebuah kemaksiatan, inilah ZINA HATI

Zinanya hati adalah dengan membayangkan
Berharap dan berangan-angan
Semoga kita semua dijauhkan oleh tipu daya setan
Memang tak terlihat namun itu tetaplah kemaksiatan..

Semoga Bermanfaat 😊

Pollow #MotivasiHijrahIndonesia

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Riwayat Hadits Dari Abu Hurairah

Riwayat Hadits Dari Abu Hurairah 1. dari Abu Hurairah ia berkata; "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Imam sebagai penjamin sedangkan mu'adzin sebagai orang yang dipercaya. Ya Allah, luruskanlah para imam dan ampunilah para mu'adzin." Abu Isa berkata; "Dalam bab ini juga ada riwayat dari 'Aisyah, Sahl bin Sa'd dan Uqbah bin 'Amir." Abu Isa berkata; "Hadits Abu Hurairah diriwayatkan oleh Sufyan Ats Tsauri dan Hafsh bin Ghiyats dan beberapa orang dari Al A'masy dari Abu Shalih dari Abu Hurairah dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam." Asbath bin Muhammad juga meriwayatkan dari Al A'masy, ia berkata; "Aku pernah dibacakan sebuah hadits dari Abu Shalih dari Abu Hurairah dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam. Dan Nafi' bin Sulaiman meriwayatkan hadits ini dari Muhammad bin Abu Shalih dari ayahnya dari 'Aisyah dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam. Abu Isa berkata; "Aku mendenga

Mati Syahid Menurut Umar bin Khattab

Umar bin Khattab berkata; "Kemuliaan seorang mukmin adalah ketakwaannya, agamanya adalah kehormatannya, wibawanya adalah akhlaknya, sedangkan keberanian dan jiwa pengecut adalah adalah naluri yang Allah tanamkan kepada siapa yang Ia kehendaki. Orang yang takut akan lari dari membela bapak dan ibunya, sedang orang yang berani akan berperang membela sesuatu yang tidak akan dibawa ke dalam rumahnya . Gugur dalam peperangan adalah salah satu jenis kematian, sedangkan syahid adalah orang yang menyerahkan jiwanya kepada Allah." HR. Malik

Abu Janda Dibuat Merana Di Media Nusantara (TV One)

Abu Janda Dibuat Merana Di Media Nusantara (TV One) Abu Janda Dibuat Merana Di Media Nusantara (TV One)